Laman

Kamis, 12 Juli 2012

PERAN GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN

PERAN GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN

1.      Motivator : membangkitkan motivasi belajar siswa
Motivasi merupakan kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu.
Motivasi ada dua, yaitu motivasi Intrinsik dan motivasi ektrinsik .
Motivasi Intrinsik. Jenis motivasi ini timbul dari dalam diri individu sendiri tanpa ada paksaan dorongan orang lain, tetapi atas dasar kemauan sendiri .
Motivasi Ekstrinsik. Jenis motivasi ini timbul sebagai akibat pengaruh dari luar individu, apakah karena adanya ajakan, suruhan, atau paksaan dari orang lain sehingga dengan keadaan demikian siswa mau melakukan sesuatu atau belajar.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan guru untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa, yaitu sebagai berikut.
1.      Menjelaskan tujuan belajar ke peserta didik.
2.      Berikan hadiah untuk siswa yang berprestasi.
3.      Guru berusaha mengadakan persaingan di antara siswanya untuk meningkatkan prestasi belajarnya.
4.      Siswa yang berprestasi diberikan penghargaan atau pujian.
5.      Pemberian hukuman kepada siswa yang berbuat kesalahan saat proses belajar mengajar.
6.      Membentuk kebiasaan belajar yang baik.
7.      Membantu kesulitan belajar anak didik secara individual maupun kelompok.
8.      Menggunakan metode yang bervariasi, dan
9.      Menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.

2.      Narasumber : guru sebagai sumber belajar
Peran guru sebagai sumber belajar merupakan peran yang sangat penting. Peran sebagai sumber belajar berkaitan erat dengan penguasaan materi pelajaran. Dikatakan guru yang baik manakala ia dapat menguasai materi pelajaran dengan baik, sehingga ia benar-benar berperan sebagai sumber belajar bagipeserta didiknya.

3.   Fasilitator : guru berperan dalam memberikan pelayanan untuk memudahkan siswa dalam kegiatan proses pembelajaran
sebelum proses pembelajaran dimulai sering guru bertanya :
bagaimana caranya agar ia mudah menyajikan bahan pelajaran?
Pertanyaan tersebut sekilas memang ada benarnya. Melalui usaha
sungguh-sungguh ingin agar ia mudah menyajikan bahan pelajaran dengan
baik.
4. Evaluator : guru berperan untuk mengumpulkan data atau informasi tentang keberhasilan pembelajaran yang telah dilakukan.
Terdapat dua fungsi dalam memerankan perannya.
Pertama, untuk menentukan keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan
yang telah ditentukan atau menentukan keberhasilan siswa dalam
menyerap materi kurikulum. Kedua, untuk menentukan keberhasilan guru
dalam melaksanakan seluruh kegiatan yang telah diprogramkan.
suatu kekuatan sesuatu yang dapat memberikan kesan dan pengaruh.

5.   Pelaksanaan Remidial : program perbaikan bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan dalam belajar
Program Remedial (perbaikan) dimaksudkan adalah untuk memberikan bantuan pertolongan khusus kepada siswa yang belum mencapai tingkat ketuntasan penguasaan pada Ulangan Harian (Ulhar) atau Ulangan Blok yang ditempuh pertama kali.  Maksudnya siswa tersebut belum mencapai angka KKM yang ditetapkan oleh sekolah seperti yang disebutkan di atas. Siswa yang belum tuntas harus mengikuti Program Remidial, sedang yang dinyatakan tuntas dapat diberikan Program Pengayaan atau Program Percepatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar